Aji Braja musti adalah aji yang memberikan kekuatan luar biasa pada orang yang memilikinya. Berbentuk seperti cakra berputar didepan dad pemiliknya serta di penuhi Aura kuning keemasan sehingga kekuatan ghaibnya tida tandingannya. Saking hebatnya ilmu ini banyak tidak diturunkan karena akan berbahaya bagi pemiliknya jika disalahgunakan.
Aji Braja musti sangat terkenal di dunia pendekar silat karena hampir mustahil untuk mengalahkannya. Dan seantero Nusantara akan tahu aji Brajamusti dengan berbagai rapal dan juga doanya. Dan pada kesempatan ini akan saya tampilkan rapal dan doa aji brajamusti dari berbagai perguruan. tentu mereka mengklaim yang asli.
- Puasa 3 hari, dimulai hari selasa kliwon (puasa seperti puasa dibulan ramadhan).
- Selama dalam puasa, mantra dibaca sehabis shalat fardhu 100 X
- Sesudah puasa mantra dibaca sehari 3 X
manteranya:
Bismillahirrokhmanirrokhim
Sun amatek aji ajiku brajamusti terap terap awe-awe, kuru-kuru, griyo gunting drijiku, watu item ning tanganku sun tak antem LAILLAHAILLALLAH MUHAMMADURROSULULLAH.
Manfa’at dan kegunaan :
Aji Brajamusti, selain berguna untuk mengisi kekuatan badan bisa untuk mengisi kekuatan tangan. Tapi Aji Brajamusti lebih condong untuk mengisi kekuatan tangan. Makadari itu seseorang yang memiliki Aji Brajamusti akan memiliki kekuatan pukulan yang sangat hebat, laksana berat bagaikan godam.
AJI BRAJA MUSTI versi lain
Mantranya dibawah ini:
Si kata si kara welang, macan gembong ing gigirku metu kilat ing cangkemku, petak wedi si jabang bayi andeleng awak badan sariraku, katon agimbal jatal yen anggereng kaya gandarwa sewu suwaraku, yen aturu katon lembak-lembak kaya sagara, yen angadeg katon kaya gunung sewu, yen lumaku kaya gunung sewu alelaku, metu wadung ing dedengkulku, metu petel ing sikutku, metu gunting darijiku, sing tak garap sing tak usap teka bencur teka mancur, bayune si jabang bayi, asalira saking bayu mulih maring bayu, asalira saking ora mulih maring ora, dadaku brajaku brajamusti, pupuku si paron tunggal, epek-epekku si braja keras, darijiku si wesi gunting, sing tak cekel tugal, sing tak usap lebur musna ilang tanpa karana, la ila'ilaha ila'llah, Muchammad Rasulu'llah
Sebelum melakukan kita harus mandi keramas dengan kembang sembilan macam. Setelah itu mutih tujuh hari tujuh malam dilanjutkan dengan pati geni sehari semalam."
"Waktu menjalani puasa mutih, tiap tengah malam, mantera harus dibaca sebanyak sebelas kali."
ILMU BRAJAMUSTI versi lain lagi
Ajian Brajamusti dalam cerita pewayangan adalah milik tokoh sakti putra Pandawa yang bernama Bima Sena, yaitu Raden Gatot Kaca.Ajian tersebut memiliki daya kesaktian yang sangat tinggi, dimana si pemilik ajian tersebut akan memiliki tubuh bagaikan sebuah baja, gerak kelincahan tubuhnya bak Raden Gatotkaca. erlebih pada kedua kepalan tangannya yang sangat berbahaya bila terkena pukulannya. Tak pelak lagi bagi lawan yang terkena pukulan ajian tersebut, tubuhnya dapat terluka dalam yang sangat parah dan sulit untuk disembuhkan.
Si-pemilik ajian tersebut haruslah benar-benar orang yang bijaksana dan tidak secara sembarangan untuk mengunakan kedua kepalan tangannya dalam menghadapi musuh. Sebab, ajian ini termasuk dalam kategori ajian pamungkas bagi seorang pendekar, Terasa tak lengkap bagi seorang pendekar apabila tidak melengkapi kemampuan olah kanurahannya tanpa ajian tersebut.
Berikut ini ada beberapa cara atau metode paraktis untuk dapat memiliki ajian tersebut dengan syarat :
1. Pastikan diri anda adalah orang yang dapat dipercaya, bijaksana dalam memegang ajian ini.
2. Taat menjalankan ibadah
3. Berbakti kepada kedua orang tua
4. Memiliki rasa welas dan asih terhadap sesama tanpa pandang pangkat dan kedudukan
Kegunaan aji brajamusti selain untuk mengisi kekuatan badan dan tangan, aji barajamusti juga sebagai aji kekebalan terhadap berbagai macam senjata tajam. Senjata yang ampuh bagaimanapun kalau terkena aji brajamusti pasti akan tawar, tak bertuah.
Do'a Ajian Brajamusti yang diamalkan yaitu :
"Bismillahir rahmanir rahiim.
Ingsun matek aji ...
Ajiku Brajamusti ...
Terap..terap
Awe...awe
Kuru... kuru
Griya gunting drijiku...
Watu item ing tanganku...
Sun tak antem ...
Laa illaha illallah Muhammad Rasullullah...
Laa qaula walla quwatta illa billa 'aliyyil adzim... "
Tata lakunya adalah sebagai berikut;
1. Niatkan untuk puasa mutih selama tiga hari dimulai hari selasa kliwon dengan terlebih dahulu mandi suci
2. Setiap selesai sholat wajib baca do'a ajian sebanyak 3x atau 7x ulangan sambil duduk bersila
mengepalkan kedua telapak tangan diatas paha dan menahan nafas dalam 1x bacaan do'a
3. Setiap 1x bacaan selesai tiupkan melalui mulut pada kedua genggaman tangan yang diangkat di depan
mulut
4. Apabila semua bacaan do'a selesai terbaca, sapukan keseluruh tubuh anda
5. Pada malam terakhir yaitu (malam jum'at-nya) tidak tidur semalaman sambil mengerjakan 2 rokaat sholat
hajat ditutup dengan pengamalan membaca wirid do'a sebanyak 100x ulangan dengan pernafasan bebas.
6. Setelah selesai bacaan doa sampai 100x ulangan, kejangkan kedua kepalan telapak tangan anda sambil
mensugestikan diri bahwa "ajian Brajamusti" telah merasuk ke dalam tubuh anda.
7. Kemudian sapukan keseluruh tubuh hingga merata.
8. Setelah lelaku tersebut selesai anda kerjakan, jangan lupa untuk merawatnya/mengasahnya setiap hari
cukup 1x bacaan do'a setiap selesai sholat wajib.
9. Jangan takabur untuk mencoba hasil lelaku/tirakat anda tersebut dalam bentuk apapun. Percayakan pada
yang Maha Memiliki Kekuatan. Bila tiba saatnya anda sangat membutuhkan maka khasiat "ajian
Brajamusti" akan membuat anda heran sendiri.
10. Ingat sekali lagi!! Jangan sekali-kali anda ingin mencoba khasiatnya.
Selain dapat membahayakan orang lain, juga dapat membahayakan kehidupan spiritual anda. Yakin pada
kekuasaan Tuhan YangMaha Esa yang penuh limpahan rakhmat dan hidayah-Nya.
Baca juga Belajar ilmu trawangan tanpa khodam
Aji Braja musti sangat terkenal di dunia pendekar silat karena hampir mustahil untuk mengalahkannya. Dan seantero Nusantara akan tahu aji Brajamusti dengan berbagai rapal dan juga doanya. Dan pada kesempatan ini akan saya tampilkan rapal dan doa aji brajamusti dari berbagai perguruan. tentu mereka mengklaim yang asli.
- Puasa 3 hari, dimulai hari selasa kliwon (puasa seperti puasa dibulan ramadhan).
- Selama dalam puasa, mantra dibaca sehabis shalat fardhu 100 X
- Sesudah puasa mantra dibaca sehari 3 X
manteranya:
Bismillahirrokhmanirrokhim
Sun amatek aji ajiku brajamusti terap terap awe-awe, kuru-kuru, griyo gunting drijiku, watu item ning tanganku sun tak antem LAILLAHAILLALLAH MUHAMMADURROSULULLAH.
Manfa’at dan kegunaan :
Aji Brajamusti, selain berguna untuk mengisi kekuatan badan bisa untuk mengisi kekuatan tangan. Tapi Aji Brajamusti lebih condong untuk mengisi kekuatan tangan. Makadari itu seseorang yang memiliki Aji Brajamusti akan memiliki kekuatan pukulan yang sangat hebat, laksana berat bagaikan godam.
AJI BRAJA MUSTI versi lain
Mantranya dibawah ini:
Si kata si kara welang, macan gembong ing gigirku metu kilat ing cangkemku, petak wedi si jabang bayi andeleng awak badan sariraku, katon agimbal jatal yen anggereng kaya gandarwa sewu suwaraku, yen aturu katon lembak-lembak kaya sagara, yen angadeg katon kaya gunung sewu, yen lumaku kaya gunung sewu alelaku, metu wadung ing dedengkulku, metu petel ing sikutku, metu gunting darijiku, sing tak garap sing tak usap teka bencur teka mancur, bayune si jabang bayi, asalira saking bayu mulih maring bayu, asalira saking ora mulih maring ora, dadaku brajaku brajamusti, pupuku si paron tunggal, epek-epekku si braja keras, darijiku si wesi gunting, sing tak cekel tugal, sing tak usap lebur musna ilang tanpa karana, la ila'ilaha ila'llah, Muchammad Rasulu'llah
Sebelum melakukan kita harus mandi keramas dengan kembang sembilan macam. Setelah itu mutih tujuh hari tujuh malam dilanjutkan dengan pati geni sehari semalam."
"Waktu menjalani puasa mutih, tiap tengah malam, mantera harus dibaca sebanyak sebelas kali."
ILMU BRAJAMUSTI versi lain lagi
Ajian Brajamusti dalam cerita pewayangan adalah milik tokoh sakti putra Pandawa yang bernama Bima Sena, yaitu Raden Gatot Kaca.Ajian tersebut memiliki daya kesaktian yang sangat tinggi, dimana si pemilik ajian tersebut akan memiliki tubuh bagaikan sebuah baja, gerak kelincahan tubuhnya bak Raden Gatotkaca. erlebih pada kedua kepalan tangannya yang sangat berbahaya bila terkena pukulannya. Tak pelak lagi bagi lawan yang terkena pukulan ajian tersebut, tubuhnya dapat terluka dalam yang sangat parah dan sulit untuk disembuhkan.
Si-pemilik ajian tersebut haruslah benar-benar orang yang bijaksana dan tidak secara sembarangan untuk mengunakan kedua kepalan tangannya dalam menghadapi musuh. Sebab, ajian ini termasuk dalam kategori ajian pamungkas bagi seorang pendekar, Terasa tak lengkap bagi seorang pendekar apabila tidak melengkapi kemampuan olah kanurahannya tanpa ajian tersebut.
Berikut ini ada beberapa cara atau metode paraktis untuk dapat memiliki ajian tersebut dengan syarat :
1. Pastikan diri anda adalah orang yang dapat dipercaya, bijaksana dalam memegang ajian ini.
2. Taat menjalankan ibadah
3. Berbakti kepada kedua orang tua
4. Memiliki rasa welas dan asih terhadap sesama tanpa pandang pangkat dan kedudukan
Kegunaan aji brajamusti selain untuk mengisi kekuatan badan dan tangan, aji barajamusti juga sebagai aji kekebalan terhadap berbagai macam senjata tajam. Senjata yang ampuh bagaimanapun kalau terkena aji brajamusti pasti akan tawar, tak bertuah.
Do'a Ajian Brajamusti yang diamalkan yaitu :
"Bismillahir rahmanir rahiim.
Ingsun matek aji ...
Ajiku Brajamusti ...
Terap..terap
Awe...awe
Kuru... kuru
Griya gunting drijiku...
Watu item ing tanganku...
Sun tak antem ...
Laa illaha illallah Muhammad Rasullullah...
Laa qaula walla quwatta illa billa 'aliyyil adzim... "
Tata lakunya adalah sebagai berikut;
1. Niatkan untuk puasa mutih selama tiga hari dimulai hari selasa kliwon dengan terlebih dahulu mandi suci
2. Setiap selesai sholat wajib baca do'a ajian sebanyak 3x atau 7x ulangan sambil duduk bersila
mengepalkan kedua telapak tangan diatas paha dan menahan nafas dalam 1x bacaan do'a
3. Setiap 1x bacaan selesai tiupkan melalui mulut pada kedua genggaman tangan yang diangkat di depan
mulut
4. Apabila semua bacaan do'a selesai terbaca, sapukan keseluruh tubuh anda
5. Pada malam terakhir yaitu (malam jum'at-nya) tidak tidur semalaman sambil mengerjakan 2 rokaat sholat
hajat ditutup dengan pengamalan membaca wirid do'a sebanyak 100x ulangan dengan pernafasan bebas.
6. Setelah selesai bacaan doa sampai 100x ulangan, kejangkan kedua kepalan telapak tangan anda sambil
mensugestikan diri bahwa "ajian Brajamusti" telah merasuk ke dalam tubuh anda.
7. Kemudian sapukan keseluruh tubuh hingga merata.
8. Setelah lelaku tersebut selesai anda kerjakan, jangan lupa untuk merawatnya/mengasahnya setiap hari
cukup 1x bacaan do'a setiap selesai sholat wajib.
9. Jangan takabur untuk mencoba hasil lelaku/tirakat anda tersebut dalam bentuk apapun. Percayakan pada
yang Maha Memiliki Kekuatan. Bila tiba saatnya anda sangat membutuhkan maka khasiat "ajian
Brajamusti" akan membuat anda heran sendiri.
10. Ingat sekali lagi!! Jangan sekali-kali anda ingin mencoba khasiatnya.
Selain dapat membahayakan orang lain, juga dapat membahayakan kehidupan spiritual anda. Yakin pada
kekuasaan Tuhan YangMaha Esa yang penuh limpahan rakhmat dan hidayah-Nya.
Baca juga Belajar ilmu trawangan tanpa khodam