Sering kita mendengar bahwa setiap laki laki yang menikahi seorang wanita bahu lawean , maka ia akan meninggal. Sebenarnya apa yang terjadi? banyak yang percaya sampai sekarang ada juga yang tidak percaya dan hanya menganggap ini sebagai sebuah mitos.apa sebenarnya bahu laweyan itu? bahu laweyan adalah tanda lahir yang terdapat dibahu seoarang wanita, biasanya sebelah kiri dan dipercaya dikawal makhluk halus yang ganas yang mencintainya, sehingga siapa saja yang berhubungan dengan wanita bertanda dibahu ini maka akan sakit dan meninggal.
Menurut primbon kuno serat witaradya oleh Raden Ngabehi Ronggowarsito, wanita bahu laweyan dimulai sejak kerajaan witaradnya abad ke-9.
Sri Ajipamasa sang penguasa kerajaan mengadakan ritual rajawedha yang dihadiri bangsawan manusia dan makhluk halus. Salah satu makhluk halus, tertarik dengan putri anak raja danberniat menikahinya. Keinginan ini mensenyawai putri seorang putri manusia dan iblis, sehingga pada saat kelahiran bayi memiliki tanda dibahu dan diberi nama bahu laweyan.
Baca juga Cara bertemu khodam aura tubuh
Beberapa tanda wanita tersebut adalah :
* Tanda lahir dibahu kiri berwarna kehitaman ditumbuhi rambut
* Tomboy dan tidak pernah mengalami haid
* Pancaran mata tajam dan sedikit berbicara
Bila menikah maka suaminya kemungkinan akan cepat meninggal.
Baca juga Cara melawan kekuatan wanita bahu lawean
Sedangkan menurut primbon jawa jangkep oleh Ibnu Syu’eb Al-Buary, wanita laweyan bercirikan :
Durgasari atau wanita yang memiliki raut muka panjang dankemerahan serta berleher panjang
Reseksi Durga atau wanita memiliki raut muka bulat, badan ramping kecil, rambut lurus lembek, kulit kuning, dada besar
Suryo surup atau wanita bertubuh kecil, kulit kemerahan, air muka kebiruan.
Baca juga Ilmu Singkir Sengkolo, Solusi wanita bahu lawean
Mungkin anda percaya dengan hal diatas tetapi juga mungkin menyangkalnya karena tidak semua mitos dalam masyarakat terbutki kebenarannya, silahkan di kembalikan kepda keyakinan anda.
Menurut primbon kuno serat witaradya oleh Raden Ngabehi Ronggowarsito, wanita bahu laweyan dimulai sejak kerajaan witaradnya abad ke-9.
Sri Ajipamasa sang penguasa kerajaan mengadakan ritual rajawedha yang dihadiri bangsawan manusia dan makhluk halus. Salah satu makhluk halus, tertarik dengan putri anak raja danberniat menikahinya. Keinginan ini mensenyawai putri seorang putri manusia dan iblis, sehingga pada saat kelahiran bayi memiliki tanda dibahu dan diberi nama bahu laweyan.
Baca juga Cara bertemu khodam aura tubuh
Beberapa tanda wanita tersebut adalah :
* Tanda lahir dibahu kiri berwarna kehitaman ditumbuhi rambut
* Tomboy dan tidak pernah mengalami haid
* Pancaran mata tajam dan sedikit berbicara
Bila menikah maka suaminya kemungkinan akan cepat meninggal.
Baca juga Cara melawan kekuatan wanita bahu lawean
Sedangkan menurut primbon jawa jangkep oleh Ibnu Syu’eb Al-Buary, wanita laweyan bercirikan :
Durgasari atau wanita yang memiliki raut muka panjang dankemerahan serta berleher panjang
Reseksi Durga atau wanita memiliki raut muka bulat, badan ramping kecil, rambut lurus lembek, kulit kuning, dada besar
Suryo surup atau wanita bertubuh kecil, kulit kemerahan, air muka kebiruan.
Baca juga Ilmu Singkir Sengkolo, Solusi wanita bahu lawean
Mungkin anda percaya dengan hal diatas tetapi juga mungkin menyangkalnya karena tidak semua mitos dalam masyarakat terbutki kebenarannya, silahkan di kembalikan kepda keyakinan anda.